|
Pasukan Gabungan TNI-POLRI |
Ambon, KabarMaluku.com - 2.000 Aparat Gabungan Amankan Jokowi di Ambon. Pengamanan
ketat akan diberlakukan aparat aparat TNI Kodam XVI Pattimura saat kunjungan
Presiden Joko Widodo di Kota Ambon dalam rangka peresmian pengoperasian jemabatan Merah Putih, Senin (4/4/2016).
Kepala Penerangan
Kodam XVI Pattimura, Kolonel Muhamad Hasyim Lalhakim mengatakan pengamanan
Presiden Joko Widodo selama berada di Kota Ambon akan melibatkan lebih dari
2.000 aparat gabungan TNI Polri.Jumlah personil yang bertugas pengamanan Presiden Joko Widodo di Ambon jumlahnya 2000 lebih," kata Hasyim, Senin siang.
Dia mengungkapkan,
ribuan personil itu nantinya akan bertugas untuk mendukung pengamanan yang
dilakukan Paspampres. Menurutnya tugas TNI adalah mengamankan keberadaan
Presiden di Ambon hingga kembali.
"TNI bertanggung jawab penuh dalam pengamanan Presiden, jadi pengamanan akan dilakukan secara maksimal,"Ujarnya. Dia menambahkan ribuan
personil yang dikerahkan itu juga nantinya akan mengamankan Presiden saat
bermalam di Kota Ambon,”Jadi jumlah itu sudah termasuk juga polisi dan
berbagai unsur lainnya,”katanya.
Presiden berkunjung di
Kota Ambon untuk meresmikan pengoperasian Jembatan Merah Putih yang
menghubungkan desa Galala di Kecamatan Sirimau ke desa Poka yang berada di
Kecamatan Teluk Ambon. Jembatan sepanjang 1.400 meter ini diyakini sebagai
jembatan terpanjang di wilayah Indonesia timur. Jembatan ini mulai
dibangun sejak tahun 2011, atau ketika Susilo Bambang Yudhoyono masih
menjabat sebagai Presiden. Adapun pembangunan jembatan ini menggunakan
anggaran sebesar 772 miliar, yang bersumber dari APBN. (tim KM.com)
|