Kota Ambon /ist |
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah Kota Ambon, Joy Adriansz kepada sejumlah wartawan, (8/5). Dimana Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy diundang untuk menghadiri Konferensi OGP tingkat kawasan Asia Pasifik di Bali, 6-7 Mei 2014.
’’Selain Wali Kota Ambon, ada tujuh Gubernur dan empat wali kota serta Bupati lainya di Indonesia juga diundang untuk menghadiri konferensi OGP Asia Pasifik tersebut,’’ jelas Adriansz.
Adriansz mengatakan penerapan pelayanan pemerintah yang terbuka di Pemkot Ambon adalah efektivitas pelayanan terpadu satu pintu melalui kantor pelayanan publik penyediaan saran, pengaduan masyarakat melalui sms center bekerjasama dengan pihak Telkomsel melalui layanan 9383,optimalisasi melalui Website pemkot Ambon.www.ambon.go.id sebagai media informasi dan komunikasi masyarakat .
Dia menjelaskan pelayanan publik dilaksanaan guna mendukung pemerintahan yang terbuka melalui beberapa program, di antaranya open budgets untuk keterbukaan pelayanan daerah yang transparan melalui website Pemkot Ambon. serta program open scholl, penerimaan siswa tahun ajaran tahun 2013/2014 dengan sistim online di beberapa sekolah.
Konfrensi tersebut akan merumuskan agenda yang strategis dan operasional tentang OGP untuk tahun 2014, membangkitkan mutu negara-negara dan Civil Society Organisation (CSO) Alias LSM dalam gerakan OGP tahun 2014 serta menarik lebih banyak negara Asia Pasifik bergabung dengan OGP.
Red : KM.com