Akademisi Muda Dukung Rektor IAIN Prof Zainal Abidin Rahawarin sebagai Pj Gubernur Maluku

0

S. Hamid Fakaubun, SH, MH

AMABON, KABARMALUKU.com -
Setelah mengikuti pentahapan dan dinamika pengusulan penjabat Gubernur Maluku mulai dari pembukaan pendaftaran hingga diadakannya rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku berhasil mengantongi tiga nama calon Penjabat  (Pj) Gubernur Maluku dan selanjutnya oleh DPRD akan diusulkan ke kemeterian dalam negeri.

Ke tiga nama tersebut yakni, Prof. Zainal Abidin Rahawarin (Rektor IAIN Ambon), Mayor Jenderal TNI Dominggus Pakel (Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi pada Badan Siber dan Sandi Negara), dan Drs Jufri Rahman (Staff Ahli Menteri PAN-RB).


Terkait ke tiga putra terbaik daerah yang akan diusulkan tersebut, akademisi Muda Provinsi Maluku angkat bicara dan menilai siapakah figur yang layak menjadi Penjabat Gubernur Provinsi Maluku.


Akademisi muda Maluku, S Hamid Fakaubun, SH.,MH yang juga salahsatu tenaga pengajar pada Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum IAIN Ambon mengatakan tiga kandidat Pj Gubernur Maluku itu memiliki hak yang sama untuk menjabat sebagai Penjabat Gubernur Maluku karena itu adalah hak setiap warga negara Indonesia. 


"Namun ada beberapa indikator untuk seseorang menjadi pemimpin di Provinsi Maluku sebab karakteristik masyarakat Maluku berbeda dengan masyarakat lain di Nusantara," kata Hamid Fakaubun kepada kabarmaluku.com, Kamis (30/11/2023).


Lantas, lajut Fakaubun, dari tiga nama tersebut siapa yang layak menjadi Penjabat Gubernur Maluku nantinya? 

"Hemat kami Akademisi Muda Maluku yang layak menjadi penjabat Gubernur Maluku adalah Prof. Zainal Abidin Rahawarin (Rektor IAIN Ambon), selain menjabat sebagai Rektor IAIN Ambon, ia memiliki sejuta pengalaman di antaranya pengalaman di bidang akademik maupun pengalaman reserch baik itu pada skala lokal, nasional hingga Internasional," ujar Fakaubun.


Kemudian ia sudah banyak menghibahkan ide-ide, tenaganya untuk pembangunan daerah ini, atas dasar itu kami dari akademisi Muda Maluku memberikan dukungan kepada pak Rektor untuk menjabat sebagai penjabat Gubernur Maluku karena sudah melakukan pengaduannya nyata untuk masyarakat Maluku.


Selain memiliki pengalaman yang mempuni di dunia akademik, ia juga memiliki pengalaman organisasi kemahsiswaan yaitu menjadi Aktifivis Pergerakan PMI hingga terakhir lantik menjadi salah satu Wakil Ketua Umum pada Pengurus Besar Nadatul Ulama periode 2022-2027. 


"Kalaborasi Pengalaman akademik, aktifitas pergerakan mahsiswa hingga menjabat sebagai salahsatu Wakil Ketua pada Pengurus Besar Nahdatul Ulama inilah membuat kami optimis ketika beliau ditunjuk menjadi penjabat Gubernur Maluku. Kami optimistis beliau akan membawa perubahan buat Masyarakat Maluku," tutup Hamid Fakaubun yang juga selaku Ketua OKK KNPI Maluku. (redaksi km.com)




Post a Comment

0 Comments
Post a Comment (0)
To Top