Ambon, KabarMaluku.com - Maria J. Kalahatu, seorang pegawai guru di Ambon harus gigit jari setelah uang miliknya
yang tersimpan tabungan Bank Maluku senilai Rp 30 juta dikuras habis orang
tidak dikenal. Uang puluhan juta miliknya itu habis terkuras setelah
ATMmiliknya hilang saat korban sedang berada didalam angkot jurusan Air
Salobar, Sabtu pekan lalu.Saat diketahui ATM miliknya
hilang dicuri,
wanita berusia 34 tahun ini langsung menghubungi call center pusat Bank Maluku
untuk meminta agar ATM milknya diblokir. Namun, saat dia melaporkan kejadian itu kepada pihak Bank Senin kemarin, ternyata uang puluhan juta miliknya itu sudah keluar melalui transaksi ATM yang dilakukan pelaku
misterius.
Lantaran tidak terima, korban langsung mendatangi Kantor Polres Pulau Ambon, Selasa (5/4/2016) untuk
melaporkan kejadian yang menimpanya itu. “Uang korban sebesar Rp 30.096.000 rupiah itu diambil melalui ATM karena
dikartu tersebut korban menuliskan nomor PIN nya,” ungkap Kasubbag Humas Polres
Ambon, AKP Meity Jacobus kepada wartawan, Senin (5/4/2016).
Dikatakan, insiden itu berawal ketika korban selesai
mengajar di sekolah. Dia kemudian menumpangi angkot menuju pasar Mardika. Saat hendak
mengambil uang melalui ATM Bank tersebut, ternyata ATM miliknya yang disimpan
dikantong celananya sudah tidak ada. “Korban tidak jadi ambil uang, karena ATM-nya hilang. Korban menduga ATM
miliknya dicuri didalam
angkot Air Salobar yang dia tumpangi,” terangnya.
Mengetahui ATM miliknya hilang, korban lalu menghubungi seorang
temannya yang merupakan pegawai Bank Maluku. “Korban hubungi temannya untuk
meminta nomor call center pusat (Bank Maluku) untuk
memblokir ATMnya,” tutur Meity. Menurut Meity kasus tersebut saat ini masih
diselidiki oleh polisi. (Tim KM.com)
